Usus buntu atau Appendix ini merupakan usus kecil berbentuk ibarat jari yang berada pada ujung usus besar dan terletak di sebelah kanan pecahan bawah perut, memiliki panjang sekitar 10 cm
Banyak orang yang beranggapan bahwa usus buntu yaitu usus kecil yang tidak berguna, namun tahukan anda bahwa usus buntu bukanlah usus yang tidak ada gunanya sama sekali namun berfungsi sebagai pertahanan badan terhadap kuman dalam perut yang berisi kelenjar limfoid.
Usus buntu |
Penyebab usus buntu yaitu dikarenakan adanya benda kecil dan keras yang masuk ke dalam usus buntu dan tidak sanggup keluar sehingga menimbulkan terjadinya peradangan, dan kalau dibiarkan maka usus buntu menjadi ringkih dan berujung pada pecahnya usus buntu.
Pencegahan terjadinya tanda-tanda usus buntu:
Untuk mencegah penyakit usus buntu yaitu dengan mengkonsumsi masakan kaya serat ibarat sayuran dan buah-buahan sehingga sisa masakan di dalam usus menjadi lunak dan gampang dikeluarkan, dan biasanya orang yang rutin mengkonsumsi masakan kaya serat jarang terkena penyakit usus buntu.
Tanda-tanda tanda-tanda usus buntu:
- Pada tahap awal ditandai dengan adanya tanda-tanda ibarat perut kembung, mual, muntah, kehilangan nafsu makan.
- Kemudian ditandai dengan sakit di pecahan perut pecahan pusar lalu menjalar ke sebelah kanan bawah, sering terjadi dan semakin hari semakin memburuk.
- Saat kaki ditekuk dan ditekan ke pecahan perut maka akan terasa sakit.
- Demam dan menggil
- Perut bengkak
- Keram pada perut
- Diare
- Sembelit
- Jika usus buntu sudah parah rasa sakit akan terasa hingga telapak kaki sehingga ketika menggerakkan kaki kanan pun akan terasa sakit.
- Terjadinya komplikasi pada organ badan lain dan akhir terburuk yaitu terjadinya kematian.
- Kuman dalam usus akan menyebar ke dalam perut sehingga menimbulkan terjadinya peritonitis dan ini sangat berbahaya, serta kuman sanggup juga masuk ke dalam pembuluh darah dan ini pun sangat berbahaya.
- Terbentuknya nanah yaitu kumpulan nanah di dalam perut.
- Jika penderita yaitu perempuan mengakibatkan terinfeksinya indung telur sehingga menimbulkan kemandulan.
Satu-satunya cara untuk menghilangkan usus buntu yang meradang yaitu dengan cara dioprasi, yaitu usus buntunya dibuang, namun tidak menutup kemungkinan akan timbulnya sakit kembali sehabis operasi di pecahan perut sebelah kanan ini dikarenakan terjadinya nanah atau kumpulan nanah, atau sanggup juga terjadi peradangan disekitar usus buntu akhir infeksi terdahulu, sehingga diharapkan operasi kembali, namun hal ini jarang terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar